8 Mitos vs Fakta Terkait Mobil Listrik Wuling Air Ev dan Wuling Binguo

Autoz

24 July 2024

Berbicara tentang mobil listrik (EV), masih banyak mitos yang beredar di masyarakat, yang seringkali membuat calon pengguna ragu untuk beralih dari kendaraan konvensional.  Di tengah kemajuan dunia otomotif, mobil listrik telah menjadi fokus perhatian utama. Namun, di balik hal tersebut, ada banyak mitos dan informasi yang seringkali tidak akurat tentang mobil listrik. Banyak orang mempertanyakan keabsahan klaim ini dengan alasan bahwa sebagian besar pembangkit listrik masih menggunakan energi fosil yang mencemari lingkungan. Bagaimanakah kenyataan sesungguhnya tentang mobil listrik? Simak penjelasan berikut ini.

1. Mitos: Mobil Listrik Tidak Kuat untuk Perjalanan Jauh

Fakta: Faktanya, jarak tempuh mobil listrik sudah semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi baterai. Saat ini, rata-rata jarak tempuh mobil listrik sudah mencapai 300 kilometer dalam sekali pengisian daya. Sewa mobil listrik wuling air ev dan binguo di Bali, memiliki jarak tempuh 200-300 kilometer dalam sekali pengisian daya, karena teknologi baterai Lithium Iron Phosphate (LFP). Hal ini sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan mobilitas sehari-hari, seperti pergi ke pantai, meeting ke kantor, bepergian dengan pasangan, atau mengantar anak ke sekolah.

2. Mitos: Memerlukan Waktu Sehari untuk Pengisian Ulang

Fakta: Wuling telah melengkapi kendaraan listrik mereka dengan satu set socket box charger atau colokan listrik dan alat pengaman elektrikal. Jenis socket yang digunakan tipe AC GB/T. Socket ini menghasilkan daya listrik 2.200 W, bisa mengecas untuk tipe baterai Long Range selama 8 jam dan Standards Range 6 jam.

3. Mitos: Pilihan Model Terbatas

Fakta: Wuling Motors (Wuling) meluncurkan varian Air ev yang dilengkapi dua varian Air ev lainnya yakni Standard Range dan Long Range. Sedangkan Binguo EV pertama kali meluncur pada Desember 2023. Saat itu, varian yang ditawarkan hanya ada dua, yakni Long Range (333 km) dan Premium Range (410 km). Kedua varian tersebut memiliki kemampuan pengecasan AC (normal charging) dan DC (fast charging).

4. Mitos: Mobil Listrik Sulit Dikendalikan

Fakta: Wuling Air ev juga menggunakan 'Rotary Gear Selector' berbentuk knop putar pada transmisinya. Jadi kalau mau memindahkan transmisi, kamu perlu memutar knopnya sesuai dengan 'huruf'. Putar ke 'D' untuk berjalan maju, putar ke 'N' untuk ke posisi Netral, dan untuk mundur ke posisi 'R'. Bila ingin memarkirkan mobil, tinggal putar tuas ke posisi 'P' dan rem tangannya otomatis akan bekerja.

5. Mitos: Biaya Sewa Mahal

Fakta: Kini kami menghadirkan paket sewa mobil lepas kunci 24 jam dengan harga sewa mulai Rp 400.000 untuk tipe wuling air ev dan Rp 650.000 untuk wuling binguo di bali

6. Mitos: Tidak Ada Ruang Bagasi yang Cukup

Fakta: Kendaraan listrik Wuling dirancang dengan memaksimalkan ruang interior, termasuk area bagasi. Dengan flesibilitas dengan jok yang dapat diturunkan menjadi bagasi pada mobil wuling air ev dan storage yang dapat dilepas pasang pada wuling binguo membuat mobil listrik ini sangat cocok untuk digunakan untuk perjalanan wisata di Bali.

7. Mitos: Sulit Menemukan Stasiun Pengisian

Fakta: Faktanya kini jaringan pengisian daya mobil listrik sudah semakin berkembang di Indonesia. Saat ini, sudah ada lebih dari 600 stasiun pengisian daya mobil listrik di seluruh Indonesia. Hal ini membuat pengisian daya mobil listrik menjadi lebih mudah dan terjangkau.

8. EV Tidak Ramah Lingkungan

Fakta: Mobil listrik memiliki kadar emisi jauh lebih rendah dibandingkan dengan mobil berbahan bakar bensin. Bahkan, pada mobil yang menggunakan sumber energi listrik terbarukan, seperti tenaga surya, tidak ada emisi CO2 yang dihasilkan sama sekali.

Menyimak ulasan di atas, sedikit banyak Anda akan memahami tentang 8 fakta teknologi mobil listrik Wuling yang membuatnya tangguh. 

Berita & Artikel