6 Tips Pengendara Mobil: Saat Bertemu Sepeda Listrik Agar Tak Terjadi Kecelakaan!

Autoz

28 September 2023

Sepeda Listrik Tengah Menjadi Sorotan

Meski menawarkan kepraktisan dan ramah lingkungan, sepeda listrik sekarang ini nyatanya juga menjadi salah satu penyebab kecelakaan di jalan raya.  Saat ini populasi sepeda listrik di Indonesia semakin banyak. Penyebarannya mulai dari perkotaan hingga ke pedesaan. Beragam merek pun bermunculan seperti Yadea, Exotic, Ofero, Pacific dan masih banyak lagi. Larisnya sepeda bertenaga listrik ini ditengarai karena praktis dan mudah dibawa kemana-mana. Bukan hanya orang dewasa, anak kecil yang belum cukup umur ikut menggunakannya.

Mengacu ketentuan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 45 Tahun 2020, sepeda listrik termasuk jenis kendaraan tertentu dengan penggerak motor listrik. Pengguna sepeda listrik diatur minimal berusia 12 tahun. Penggunaan sepeda listrik berusia 12 tahun-15 tahun harus didampingi oleh orang dewasa. Selain itu, menggunakan helm.

Namun, maraknya penyebaran sepeda listrik belakangan ini ternyata juga punya dampak negatif. Antara lain banyak kecelakaan yang melibatkan sepeda listrik. Sejumlah kecelakaan yang melibatkan sepeda listrik menjadi sorotan masyarakat. Banyak orang menilai kecelakaan itu terjadi karena kurangnya perlengkapan keamanan pada sepeda listrik. Berbeda dengan motor listrik, basis sepeda listrik yang populasinya kini sampai ke pelosok desa adalah sepeda kayuh yang dipasang motor listrik sebagai tenaga penggerak. Sepeda listrik hanya boleh dipakai di area terbatas seperti pemukiman dan pusat perbelanjaan. Pihak kepolisian juga sudah menegaskan sepeda listrik dengan kecepatan di bawah 35 km per jam bukan alat transportasi sehingga "diharamkan" berkeliaran di jalan raya.

Belum lama ini seorang anak kecil meninggal dunia tertabrak mobil saat mengendarai sepeda listrik. Pemakaian sepeda listrik pun menjadi sorotan karena dianggap membahayakan. Pro dan kontra pemakaian sepeda listrik memang terus bermunculan beberapa waktu ke belakang. Alasannya pemakai sepeda listrik sering dianggap ugal-ugalan dan masuk ke jalan raya yang berbahaya.

Hendro mengatakan, saat ini pengguna sepeda listrik kian banyak karena itu pemerintah daerah juga selayaknya membangun sarana dan prasarana untuk memfasilitasi pemakai sepeda listrik tersebut. "Itu juga jadi salah perdebatan yaitu telur dulu atau ayam dulu," kata Hendro kepada Kompas.com, Minggu (6/8/2023). "Misalnya begini, ketika pertambahan kendaraan listrik menjadi massif karena tidak ada sarana dan prasarana jalan apakah kendaraan listriknya yang harus dibatasi atau pemerintah harus sesegera mungkin membuatkan jalur sepedanya?" kata Hendro.

Lalu di kabupaten lain seperti di Tasikmalaya, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota, AKP Tejo Reno Indratno mengimbau kepada pengguna sepeda listrik untuk tidak menggunakannya di jalan raya. "Kepada sejumlah penjual kami mengimbau setiap pembeli sepeda listrik agar kendaraan hanya digunakan di permukiman warga. Karena berbahaya kalo digunakan di jalan raya," kata AKP Tejo Reno Indratno, Rabu (9/8).


Polisi saat memberikan edukasi terhadap pengguna sepeda listrik di Sumenep yang masih di bawah umur, Senin (17/7/2023).
Polisi saat memberikan edukasi terhadap pengguna sepeda listrik di Sumenep yang masih di bawah umur, Senin (17/7/2023). (Polres Sumenep )

Sebab Harus Waspada pada Sepeda Listrik

Berbeda dengan motor listrik, basis sepeda listrik adalah sepeda kayuh yang dipasang motor listrik sebagai tenaga penggerak. Banyak sepeda listrik yang tidak dilengkapi dengan perlengkapan berkendara di jalan, seperti lampu depan, lampu rem, dan lampu sein.

Keberadaan motor listrik membuat sepeda listrik bisa melaju kencang dengan akselerasi kuat, serta tanpa suara. Masalah lainnya, sepeda yang kecil membuat pengemudi kendaraan roda empat tidak dapat melihatnya dengan jelas.

Tips & Trick

Untuk mencegah terjadinya kecelakaan, pengemudi harus mempelajari tips yang dibagikan berikut ini saat menemui sepeda listrik di jalan demi keamanan bersama:

1. Waspada keberadaan sepeda listrik Berbeda dengan motor listrik, basis sepeda listrik adalah sepeda kayuh yang dipasang motor listrik sebagai tenaga penggerak. Banyak sepeda listrik yang tidak dilengkapi perlengkapan berkendara di jalan, seperti lampu depan, lampu rem, dan lampu sein. Keberadaan motor penggerak membuat sepeda listrik dapat melaju kencang dengan akselerasi yang kuat dan tanpa suara. Masalah lainnya, sepeda yang kecil membuat pengemudi mobil tidak dapat melihatnya dengan jelas.

2. Kurangi kecepatan kendaraan Hal pertama yang harus dilakukan adalah segera kurangi kecepatan mobil. Jangan lupa atur jarak aman supaya dapat memantau dan mengantisipasi segala kemungkinan, seperti sepeda listrik tiba-tiba pindah lajur atau pengendaranya terjatuh karena bercanda dengan temannya.

3. Perhatikan manuver sepeda listrik Jaga kewaspadaan, karena manuver sepeda listrik kerap tidak terduga, ditambah tidak ada lampu sebagai isyarat pergerakannya. Kalau keadaan aman, silakan mendahuluinya dengan terlebih dahulu membunyikan klakson supaya mereka memperhatikan mobil yang akan melintas.

4. Lihat posisi sepeda listrik Pastikan sepeda listrik tidak masuk ke dalam area blind spot mobil. Kondisi ini mungkin terjadi karena sepeda dan penggunanya sama-sama kecil. Oleh sebab itu, begitu melihat sepeda listrik, pastikan mereka tidak lepas dari pandangan dengan tetap menjaga visibilitas ke depan.

5. Hindari gerakan tiba-tiba Ini akan membuat pengendara kehilangan kendali dan panik. Jangan pula memprovokasi, terutama kalau yang membawa sepeda listrik adalah anak-anak. Cukup jaga jarak aman dan perhatikan manuvernya, segera lewati untuk mencegah masalah lebih jauh.

6. Pantau area blind spot
Pastikan pula sepeda listrik tidak masuk ke dalam area blind spot mobil. Kondisi ini mungkin terjadi karena sepeda dan penggunanya sama-sama kecil. Oleh sebab itu, begitu melihat sepeda listrik, pastikan mereka tidak lepas dari pandangan dengan tetap menjaga visibilitas ke depan. Hindari gerakan tiba-tiba yang akan membuat mereka kagok dan panik. Jangan pula memprovokasi, terutama kalau yang membawa sepeda listrik masih anak kecil. Cukup jaga jarak aman dan perhatikan manuvernya, segera lewati untuk mencegah masalah lebih jauh.

Nah itu dia tips dan trik berkendara ketika bertemu sepeda listrik untuk terhindar dari kecelakaan di jalan raya.

Berita & Artikel